Setelah beberapa kali tertunda
akhirnya kongres ke-2 Ikatan Auditor Teknologi Indonesia atau IATI dapat
terlaksana dengan baik pada jumat 28 September 2018.. IATI didirikan sebagai
salah satu kebutuhan dalam mengurangi dampak negatif teknologi dimana seiring
dengan perkembangan zaman, peran teknologi semakin dibutuhkan. IATI adalah organisasi
profesi yang dibentuk sebagai ikatan berdasarkan kebutuhan untuk bisa melakukan
audit atau pemeriksaan terhadap teknologi di seluruh wilayah Indonesia, sedangkan
bidang teknologi yang menjadi obyek pemeriksaan/audit mulai bidang teknologi
energi, teknologi informasi dan komunikasi, teknologi infrastruktur , teknologi
transportasi, teknologi lingkungan, teknologi kesehatan, teknologi
pertahanan/keamanan, teknologi pertanian, teknologi material. IATI dibentuk
pada tahun 2006 dan dideklarasikan oleh beberapa Kementerian atas inisiatif
dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) tepatnya tanggal 23
November 2006, yang kemudian kepengurusannya baru terbentuk pada 11 Januari
2011 dan didaftarkan dengan Akte Notaris. Banyak sekali permasalahan di negara
kita yang membutuhkan peran auditor teknologi contohnya kerusakan pada
infrastruktur, kebocoran data kependudukan dan peebankan yang membutuhkan auditor
teknologi informasi.
Peran dan profesi auditor
teknologi itu dibutuhkan banyak sekali di Indonesia dan melengkapi auditor
keuangan yang saat ini sudah ada dan banyak dikenal. Beberapa kegiatan IATI
dalam pengembangan profesi auditor teknologi selama ini adalah :
·
Rapat Kerja Nasional IATI diselenggarakan pada hari
Rabu dan Kamis tanggal 30-31Mei 2012 di Auditorium BPPT Jl. M H Thamrin 8
sekaligus pengukuhan Kepengurusan IATI 2011-2015
. Rapat kerja ini diselenggarakan bersamaan dengan Workshop Audit Keamanan
Teknologi Informasi Untuk Kemendirian dan
Daya Saing Bangsa.
·
Pada rapat
kerja nasional ini dibahas Anggaran
Dasar IATI, Anggaran Rumah Tangga IATI serta program kepengurusan masa bakti
2011-2015. Hasil Rapat Kerja Nasional ini kemudian ditindaklanjuti dengan Rapat
Kepengurusan IATI pada yanggal 13 Juni 2012 di gedung BPPT.
·
Kerjasama
dengan BPPT dalam
rangka saling memanfaatkan
tenaga SDM untuk
perkembangan dan peningkatan kompetensi audit teknologi di Indonesia.
·
Kerjasama
dengan Kementerian Informasi dan Komunikasi dalam mengembangkan audit teknologi
informasi khususnya kompetensi keamanan informasi.
·
Adanya rencana
untuk segera melakukan
pembentukan Lembaga Sertifikasi Profesi agar pengembangan kompetensi khususnya
auditor teknologi keamanan informasi bisa segera terwujud dengan dukungan BPPT dan
Kominfo.
·
Kerjasama
dengan Kementerian Perumahan Rakyat dan
Pekerjaan Umum dalam
memberikan pelatihan dan advokasi bagi para tenaga litbang dilingkungan Kementerian
Pekerjaan Umum.
·
Melakukan pelatihan auditor
teknologi yang telah dilaksanakan bekerjasama dengan berbagai pihak seperti:
Ø
Pelatihan
Pengenalan Audit Teknologi pada tahun 2012 yang telah berjalan dengan empat angkatan
dan bekerjasama dengan BPPT
Ø
Pelatihan
Audit Teknologi bagi internal audit yang berjalan
dua angkatan pada
tahun 2012
bekerjasama dengan
Yayasan Pendidikan
Internal Audit/YPIA
Ø
Pelatihan dan pengenalan audit teknologi forensik pada tahun 2015 bekerjasama
dengan Asosiasi Forensik Digital Indonesia/AFDI
Ø
Pelatihan
audit teknologi bagi para
calon auditor teknologi data center
kependudukan Kemdagri dan KPU
pada tahun 2016
bekerjasama dengan BPPT dan Kemdagri
Ø
Pelatihan asesor audit teknologi bagi pesonil IATI pada tahun 2017, bekerjasama
dengan BNSP dan Kementerian Komunikasi dan Informasi
Ø
Pelatihan
audit teknologi pada beberapa lembaga pemerintah dalam rangka pengembangan kompetensi
audit teknologi seperti BPPT, BATAN, Kemdagri, Perguruan Tinggi dsb
Ø
Pelatihan
Auditor Teknologi di Litbang Air Kementerian PU di Bandung
Ø
Pelatihan
dan sertifikasi auditor teknologi di Puspiptek Serpong
Ø Penyusunan
program pelatihan dan sertifikasi IATI pada 14 Maret 2012 bertempat di gedung BPPT
II lantai 13.
Ø Pelatihan
audit teknologi – pembahasan
modul pelatihan Auditek TIK pada
18 Oktober 2013 bertempat di Ruang rapat
PAT gedung BPPT II lantai 13.
·
Sertifikasi
pelaksanaan e-voting di kabupaten Bantaeng- Makasar dan di kabupaten Tabanan, Bali
bekerjasama dengan PTIK BPPT
·
Aktifitas
lainnya yang telah dilakukan oleh pengurus IATI seperti :
Ø
Press Conference Audit Teknologi Sistem KPU Untuk Menghindarkan Pada
Kemungkinan Manipulasi Rekapitulasi Suara Pemilih pada Rabu 19 Februari 2014 bertempat
di Press Room Gedung BPPT II lantai dasar dengan pembicara Hari Singgih Noegroho
dan Bambang S Pujantiyo.
Ø
Press Conference
Audit Teknologi: Peran auditor teknologi dalam pengelolaan TIK untuk meningkatkan kualitas
keselamatan dan pelayanan penerbangan
sipil Indonesia pada tanggal 19 Desember 2012 bertempat di Press Room Gedung
BPPT II lantai dasar, dengan pembicara Ir. Djoko Agung Harijadi, staf ahli Menkominfo bidang Ekonomi.
Ø
Press Conference Audit Teknologi:
Menyoroti Masalah Electrical Failure Pada Menara Atc Bandara Soekarno Hatta Dan Perlunya
Audit Manajemen Teknologi Pengelolaan Atc Di Indonesia pada tanggal 19 Desember
2012, bertempat di Press Room Gedung BPPT II lantai dasar dengan pembicara Dr.
Pekik Ago Dahono dari ITB.
Ø
Buka puasa
bersama pengurus IATI pada tanggal 15 Agustus 2012 bertempat di BPPT
Ø Membantu Kemdagri untuk melakukan review data center di lingkungan DUKCAPIL Kemdagri dan telah dilaksanakan pada bulan
September
hingga Desember 2016.
Hasil review
ini kemudian
menjadi acuan bagi Kemendagri untuk memperbaiki Data Center dan Data Recovery Center pada tahun berikutnya
Oleh karena itu harapannya
dengan IATI kita ingin merubah mengkonversi mereka yang ahli-ahli di bidang
teknologi itu mampu memberikan audit, diberikan suatu sertifikasi sehingga dia
layak untuk melaksanakan audit dan itu kalau bisa tersebar di seluruh Indonesia
di area yang membutuhkan. Banyak area-area yang agak sulit untuk bisa dijangkau
seluruhnya, termasuk area pertambangan karena banyaknya bidang termasuk
teknologi kesehatan, teknologi nuklir dan lainnya. Kegiatan utama dari IATI
sebenarnya melakukan pembinaan kepada auditor itu sendiri jadi sertifikasi
pelatihan auditor itu tugas utama, selain itu juga melakukan sosialisasi
advokasi untuk kepentingan masyarakat. Diharapkan kegiatan audit teknologi
harus dilakukan sedini mungkin mulai dari sejak perencanaan pelaksanaan dan
hasil akhir. Tentu hal tersebut belum dikenal luas oleh masyarakat, kita
berharap audit teknologi menjadi bagian audit negara. Kita harapkan ke depan,
peran auditor teknologi akan semakin meningkat semakin besar di dalam ikut
mensukseskan pembangunan nasional. Dalam Kongres ke-2 IATI tanggal 28 September
2018 telah dilaksanakan pemilihan ketua umum yang baru IATI periode 2018-2022 dengan susunan ; Ketua Umum : Hammam Riza; Wakil ketua umum:
Gatot Dwianto
Seketaris jendral : Yanto Sugiharto; Direktur Eksekutif: Arya Rezavidi dan Pengawas Internal: Wawas S.
Seketaris jendral : Yanto Sugiharto; Direktur Eksekutif: Arya Rezavidi dan Pengawas Internal: Wawas S.